Alat musik merupakan instrumen yang dibuat atau dimodifikasi untuk tujuan menghasilkan musik. Alat musik sering digunakan untuk mengiringi suatu lagu. Ada banyak jenis alat musik, mulai dari alat musik pukul, alat musik gesek, alat musik tiup, alat musik petik, dan alat musik petik. Pada artikel kali akan membahas salah satu dari jenis alat musik pukul, yaitu: drum. Alat musik yang satu mungkin sering kita lihat dan dengar. Apakah Anda tahu bagaimana sejarah adanya drum? Jika belum, ikuti terus artikel di bawah ini.
Pengertian Drum
Drum merupakan salah satu dari anggota kelompok alat musik perkusi yang terdiri dari kulit yang direntangkan dan dipukul dengan tangan atau sebuah batang. Selain kulit, drum juga digunakan dari bahan lain, misalnya plastik. Drum terdapat di seluruh dunia dan memiliki banyak jenis, misalnya kendang, timpani, BodhrΓ΅n, Ashiko, snare drum, bass drum, tom-tom, beduk, dan lain-lain.
Dalam musik pop, rock, dan jazz, drums biasanya mengacu kepada drum kit atau drum set, yaitu sekelompok drum yang biasanya terdiri dari snare drum, tom-tom, bass drum, cymbal, hi-hat, dan kadang ditambah berbagai alat musik drum listrik. Orang yang memainkan drum set disebut “drummer”.
Bagian-bagian dari sebuah drum set antara lain :
- Bass Drum
- Snare Drum
- Tom Tom, tom tom ini terbagi menjadi dua yaitu mounted atau rack tom untuk tom tom yang menggunakan penopang, dan floor tom untuk tom tom yang menggunakan kaki.
- Cymbal, untuk cymbal terbagi lagi ada hi hat, crash cymbal, ride cymbal, chinese cymbal, splash cymbal, effect cymbal.
- Hardware, antara lain kursi drum, stand cymbal, pedal, stand hi hat, tom holder.
Biasanya drum dibagi berdasarkan kelasnya, ini dibagi menurut tingkat harganya. Ada yang disebut entry level atau drum untuk pemula. Ada juga drum untuk kelas menengah dan ada juga drum untuk kelas atas. Biasanya drum untuk kelas menengah dan kelas atas, membeli drum tidak disertai dengan cymbal. Untuk cymbal harus membeli tersendiri.
Shell atau selongsong adalah pembentuk dari sebuah drum. Shell atau selongsong ini bisa terbuat dari kayu atau dari besi. Karakter dari shell ini akan mempengaruhi kepada suara yang nantinya dihasilkan oleh drum tersebut. Biasanya shell yang terbuat dari besi karakter suaranya adalah tajam dan attack, sementara karakter suara dari drum yang terbuat dari kayu adalah hangat.
Sejarah Alat Musik Drum
Sejarah alat musik drum berawal dari munculnya peradaban manusia. Dahulu, pukulan drum telah dikaitkan dengan kelahiran manusia. Karena, drum, saat itu merupakan alat musik yang sering kali digunakan di hutan, yang disebut juga membranophone, yang berarti sebuah alat musik yang mengeluarkan suara dari selaput (sebuah lengkung stik) yang berkepanjangan dan mengesankan bagi setiap objek yang mendengarkannya.
Alat musik drum sudah ada sejak tahun 6000 SM. Di dalam gua-gua di negara Peru, terdapat beberapa lukisan yang tertempel pada dindingnya, yang menggambarkan bahwa alat musik drum bisa digunakan dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat. Contohnya suku Indian, mereka menggunakan labu dan batang kayu untuk membuat alat musik drum. Dan, biasanya mereka menggunakan alat musik drum tersebut untuk kepentingan upacara-upacara ritual adat istiadat mereka.
Drum tidak hanya digunakan untuk menghibur diri saja, tetapi juga bisa digunakan sebagai alat komunikasi, contohnya budaya suku Afrika. Biasanya, meraka mengandalakn alat musik drum sebagai alat untuk mengekspresikan diri mereka, juga digunakan sebagai alat untuk menyampaikan pesan penting melalui serangkaian pukulan drum disepanjang hutan tempat tinggal mereka tinggal.
Drum set modern mulai tercipta pada tahun 1890-an dan dikembangkan oleh orang- orang Afrika-Amerika di Amerika Selatan. Ketika itu grup-grup band memainkan drumnya sambil berdiri dan dimainkan dalam bentuk parade dan berkeliling dijalanan kota. Saat itu perangkat drum belum disusun dalam satu kesatuan, tetapi masih terpisah- pisah dan satu alat dimainkan oleh satu orang.
Semisal snare drum dimainkan satu orang, bass drum dimainkan satu orang, begitu pula cymbal dimainkan oleh satu orang dengan cara mengadu dua buah cymbal. Grup musik keliling ini mirip dengan marching band yang jamak kita jumpai saat ini. Mereka memainkan trombone dan trumpet didalamnya. Grup musik seperti ini banyak terdapat di daerah New Orleans dan terbentuk secara tradisional.
Perkembangan selanjutnya pada tahun 1909, Ludwig bersaudara yaitu William Ludwig dan Theodor Ludwig menemukan penemuan baru, yaitu sistem pedal yang dapat membunyikan bass drum. Diameter bass drum pada saat itu sangat besar, yakni 26 hingga 30. Drum set ini dilengkapi dengan beberapa roda pada bagian bawah bass drum yang memudahkan perangkat drum bergeser saat didorong.
Komentar
Posting Komentar